Hallo, berjumpa kembali, sesi kali ini akan membawakan tentang tips puasa Tips Puasa Aman dan sesuai Protokol Kesehatan simak selengkapnya
Tips Puasa Aman dan sesuai Protokol Kesehatan
JSC | 3 months ago
Ramadan ini melahirkan tahun kedua kita kudu melaksanakan ibadah pada bulan suci di tengah pandemi Covid-19. Meskipun begitu, kita kudu ajek bersemangat untuk melaksanakan ibadah saum hingga memikat kemenangan kelak. Muslim yang sehat dipersilakan berpuasa, walau tidak dianjurkan bagi yang berpenyakit kronis.
[]
Supaya bertambah aman beribadah pada bulan Ramadan ini, siap tips untuk kamu nih agar ajek berpuasa pada abad pandemi. Tentunya yang sesuai dengan protokol kesehatan. Yuk, baca selengkapnya!
Terapkan Pola Hidup Sehat
Menjaga pola bersiar-siar sehat aktual bukan hanya dilakukan pada bulan saum saja, namun setiap hari kamu kudu memperhatikan pola bersiar-siar dan memastikan makanan yang sehat. Selama saum Ramadan, kamu sangat disarankan untuk mengkonsumsi makanan sehat yang bergizi. Makanan bervitamin yaitu yang berisi karbohidrat, protein, lemak, sayur, serta buah. Kamu bisa memastikan sumber karbohidrat kompleks bagai nasi merah/putih, kentang, jagung, atau ubi.
Jangan lupa jua untuk mengkonsumsi sayuran dan buah yang cukup, untuk memenuhi vitamin serta mineral yang sangat penting bagi sistem kekuatan awak kamu. Sayuran berwarna hijau tua dan buah yang berwarna akan membantu kamu mencukupi keperluan vitamin C serta vitamin E yang berperan dalam meningkatkan sistem kekuatan tubuh.
Selain kudu melindungi pola makan, perbanyak pula minum air putih saat sahur dan berbuka puasa. Dengan demikian kamu bisa melindungi imun awak serta menghindari dehidrasi yang akan mengganggu kesehatan. Bagi orang dewasa, kecukupan minum untuk sehari kurang bertambah sebanyak delapan gelas bisa dibagi pada waktu berbuka dan sahur.
Bukan hanya asupan makanan yang dijaga, acara awak atau olahraga ringan pun ajek dianjurkan selagi menjalankan saum Ramadan. Pastikan jua kamu beristirahat cukup, ya, dengan beradu (hor) minimum selagi tujuh jam. Istirahat yang cukup akan membantu melindungi kapabilitas imun dan menjadikan awak kamu ajek bugar.
Perhatikan Protokol Kesehatan di Tempat Ibadah
Berbeda dengan tahun sebelumnya yang meniadakan kegiatan ibadah di masjid atau musala, pada Ramadan kali ini Pemprov DKI Jakarta mengakuri beribadah di masjid/musala dengan kapasitas 50%. Meskipun dibolehkan, kamu ajek kudu memperhatikan protokol kebugaran secara ketat, ya. Salah satunya dengan membawa alat ibadah sendiri bagai mukena, sarung, dan sajadah. Kamu jua bisa melakukan beberapa hal lain bagai berwudu di rumah, melindungi jarak sosial minimum dua meter, membasuh tangan sesering mungkin, serta tentunya pastikan kamu ajek menggunakan masker, ya.
Pastikan Kebersihan Saat Membeli Makanan
Saat kudu keluar rumah untuk membeli makanan di warung atau restoran, pastikan kebersihan di area kamu membelinya. Hindari membeli makanan di area yang ramai dan tidak menerapkan protokol kesehatan. Ada baiknya kamu jua bertambah akurat dalam memastikan kebersihan makanan yang akan kamu beli, ya.
Kamu pun bisa menggunakan layanan pesan antar untuk menghindari kerumunan di area makan. Jangan lupa pula membasuh tangan dengan sabun dini makan.
Hindari Makan di Tempat Umum
Sesuai, Pemprov DKI Jakarta membolehkan acara bersiar-siar di area di rumah makan, restoran, serta kafe dengan kapasitas 50%. Namun, sangat dianjurkan untuk ajek menghindari bersiar-siar saat berbuka saum dan sahur di area umum. Kamu bisa melakukan sahur dan buka saum bersama ahli di rumah. Dengan begitu, kamu jua bisa meningkatkan waktu bersama ahli di rumah. Kamu bisa berkreasi dengan memasak untuk sahur dan buka saum bersama, atau bisa jua memesan makanan dari luar serta menyantapnya bersama ahli di rumah.
Lakukan Vaksinasi agar Menjaga Imun Tubuh
Bagi kamu yang sudah mendapatkan jadwal vaksinasi, enggak perlu ragu untuk vaksinasi pada bulan puasa, ya. Majelis Ulama Islam (MUI) sudah menegaskan, saum bukan menjadi alasan untuk masyarakat menghindari vaksin Covid-19. Hal ini dinyatakan melalui tentang Hukum Vaksinasi Covid-19. Pada kasus vaksinasi Covid-19, vaksin diberikan dengan cara menyuntikkan obat atau vaksin melalui otot. Model ini dikenal jua dengan istilah injeksi intramuskular, sehingga vaksinasi Covid-19 dinyatakan tidak membatalkan puasa.
Kamu bisa mengetahui informasi vaksinasi di Jakarta melalui website .
Nah, kamu bisa menerapkan tips tadi untuk menjalankan saum pada abad pandemi ini. Jangan lupa untuk ajek menerapkan protokol kebugaran 3M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak) di setiap acara kamu, ya! Selamat menjalankan ibadah puasa, Smartcitizen!
------
Tiffany Aisyah Septiana
begitulah pembahasan mengenai Tips Puasa Aman dan sesuai Protokol Kesehatan semoga info ini berfaedah salam
tulisan ini diposting pada tag tips puasa, tips puasa untuk busui, tips puasa bagi penderita maag, , tanggal 13-07-2021, di kutip dari https://smartcity.jakarta.go.id/blog/698/tips-puasa-aman-dan-sesuai-protokol-kesehatan